Depresi Dan Pengobatannya

 Semua orang pasti pernah merasakan yang namanya sedih ataupun keadaan yang tertekan Depresi Dan Pengobatannya
Apa Itu Depresi dan Apa Saja Cara Mengobatinya ?. Semua orang pasti pernah merasakan yang namanya sedih ataupun keadaan yang tertekan, banyak faktor yang melatarbelakangi keadaan tersebut terutama peristiwa-peristiwa dalam kehidupan entah itu kehilangan, kegagalan, ataupun cacian yang menyakitkan. Setiap orang pasti berbeda-beda ada yang cepat bangkit dari keadaan tersebut sehingga membuat hari-hari yang baru, ada juga yang terlarut dalam keadaan tersebut sehingga menimbulkan depresi berkepanjangan.

Depresi sendiri merupakan salah satu gangguan mental yang disebabkan oleh peristiwa-peristiwa buruk yang dialami oleh si penderita. Jika depresi yang dialami hingga berhari-hari bahkan berminggu-minggu, maka si penderita harus diobati dengan serius agar tidak memicu penyakit-penyakit yang berbahaya.

Depresi sendiri dibagi menjadi dua bagian yaitu depresi ringan dan juga depresi berat, depresi ringan biasanya singkat sedangkan depresi berat penderita akan merasakan keadaan tertekan yang berkepanjangan. Gejala-gejala depresi yang dialami seseorang berbeda-beda sesuai tingkat keparahan atau lamanya depresi itu sendiri, namun ada gejala-gejala umum penderita depresi diantaranya seperti kurangnya konsentrasi, kurang energi, perasaan yang timbul sesuai peristiwa yang dialami, insomnia, mudah tersinggung, gelisah, kurang bergairah, dan hilangnya semangat.

Jenis-jenis Depresi


Berdasarkan penyebabnya depresi digolongkan beberapa jenis diataranya:

1. Dysthymia

Dysthymia merupakan jenis depresi yang disebabkan suasana hati yang tertekan dan sedih berkepanjangan sampai setahun atau lebih. Gejala yang ditimbulkan seperti cepat capek, kurang berkonsentrasi, dan juga pola makan yang kurang teratur. Dysthymia masih tergolong depresi yang belum parah atau disebut Minor Depression, namun jika tidak segera diobati akan meningkat menjadi Major Depressive Disorder.

2. Major Depressive Disorder

Major Depressive Disorder merupakan jenis depresi diatas Dysthymia, depresi ini memiliki gejala lemas, tidak semangat, dan tidak bisa menikmati kegiatan yang menyenangkan. Jika tidak diobati jenis depresi ini akan memicu keinginan untuk bunuh diri.

3. Psychotic Depression

Psychotic Depression jenis depresi ini disebabkan karena seseorang sering berhalusinasi, dan seolah-olah halusinasi itu benar-benar terjadi. Sehingga seseorang tersebut merasa kesulitan untuk membedakan mana halusinasi dan mana yang nyata, hal seperti ini membuat seseorang tertekan.

4. Premenstrual Dysphoric Disorder

Premenstrual Dysphoric Disorder merupakan depresi yang terjadi ketika seseorang datang bulan (menstruasi), gejala depresi ini seperti cemas, serta perubahan perasaan yang tak menentu. Jenis depresi ini merupakan tingkatan lebih parah depresi yang dialami saat menstruasi.

5. Situational Depression

Situational Depression jenis ini disebabkan karena adanya situasi kehidupan yang turun drastis, contohnya seperti trauma, tidak lulus ujian, ataupun jatuh miskin. Situational Depression harus segera diobati karena bisa saja menjadi Major Depressive Disorder, karena di depresi ini seseorang akan kehilangan semangat hidupnya.

Cara Menghilangkan Depresi


Sebenarnya banyak sekali cara menghilangkan depresi, mulai dari yang termudah sampai susah. Namun, disini akan disebutkan hanya beberapa point saja tips menghilangkan depresi yang umum dilakukan penderita depresi, diantaranya:

1. Meningkatkan Ketaqwaan Kepada Alloh Swt.
Cara ini merupakan cara yang paling ampuh, pasrah seluruhnya kepada Yang Maha Menciptakan Seluruh Makhluk dan Yang Maha Membolak balikan hati.

2. Curhat

Curhat merupakan salah satu alternatif mengobati depresi, karena dengan bercerita tentang peristiwa yang dialami kepada teman bisa mengeluarkan energi negatif pada tubuh. Maka dari itu, jika mempunyai permasalahan atau beban berat curhat salah satu solusinya.

3. Berolahraga

Dengan melakukan olahraga depresi yang dialami akan berangsur reda karena dengan berolahraga hormon seperti norepinefrin serta serotonim akan mudah diatur dalam otak. Lakukanlah olahraga minimal 3 dalam seminggu.

4. Akupuntur

Teknik akupuntur juga bisa menjadi alternatif untuk mengobati depresi, teknik tradisional ini sangat baik sekali dalam pengobatan depresi.

5. Menggunakan Obat Antidepresan

Selain cara diatas banyak sekali orang yang mengalami depresi dengan menggunakan obat antidepresan, obat antidepresan merupakan obat-obatan yang digunakan untuk pengobatan depresi dan meringankan gejala-gejala depresi. Contoh obat antidepresan seperti antidepresan trisiklik, inhibitor monoamine oksidase, dan inhibitor reuptake serotonin selektif.

6. Meditasi

Meditasi merupakan teknik untuk menenangkan pikiran, menanangkan kecemasan dan juga merilekskan tubuh. Teknik meditasi ini sangat baik sebagai alternatif pengobatan untuk penderita depresi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penyakit Gondok, Penyebab dan Pengobatannya

Cara Meningkatkan Kualitas Suara MP3 dan Video

Puisi Cinta Abadi Terbaru 2016